Minggu, 21 September 2014

sirah salah seorang sahabat rasulullah SAW

dizaman baginda nabi MUHAMMAD SAW dahulu hidup seorang lelaki yang diknl dengan nama julaibib . sungguh nama yang tdak lazim di dataran arab kala itu .nama ini menunjukan ciri fisik lelaki malang itu yang pendek . julaibib hadir ke dunia tanpa mengetahui siapa ayah dan ibunya .demikian pula orang-orang di sekelilingnya . mereka semua tidak tau atau tidak mau tau asal muasal julaibib . bagi masyarakat yatsrib (madinah),tidak bernasab dan tidak bersuku adalah cacat sosial yang sangat besar. 



tampilan fisiknya menjadi alasan orang lain enggan berdekatan denganya. wajahnya jelek dan terkesan sangar.posturnya pendek,bungkuk,berkulit hitam dan tidak berharta.pakaianya lusuh dan kakinya pecah-pecah tidak beralas.ia tidak mempunyai rumah pribadi untuk berteduh.tdurnya hanya berbantalkan tangan dan beralaskan kerikil.ia sama sekali tidak memiliki perabotan .ia minum dari air kolam umum yang di ciduk dengan tangkupan telapak tanganya.abu barzah ,pemimpin bani aslam,malah pernah melecehkan julaibib dengan ucapannya di hadapan kaumnya,


"jangan biarkan julaibib masuk ditengah kalian! demi ALLAH,jika dia berani begitu,aku akan melakukan hal yang mengerikan padanya!" begitulah kondisi julaibib yang sangat mengenaskan pada saat itu .



namun demikian,ternyata ALLAH SWT menghendaki kebaikan kepada julaibib dan tiada satu makhluk pun yang mampu menghalangi kehendaknya itu. julaibib menerima hidayah ,dan sejak saat itu ia selalu berada di shaf depan dalam shalat maupun jihad. meski orang-orang mengesampingkan keberadaanya,BAGINDA RASULULLAH SAW menaruh perhatian khusus kepadanya.



suatu hari ,julaibib yang tinggal di shuffah masjid nabawi disapa dengan lemah lembut oleh BAGINDA NABI SAW .


"julaibi ,tidakkah engkau menikah ?"


"siapakah yang mau menikahkan putrinya dengan diri saya ini duhai RASULULLAH?" jawab julaibib dengan tersenyum . tidak ada kesan menyesali diri atau menyalahkan takdir ALLAH SWT dari kata kata maupun air muka julaibib.BAGINDA RASULULLAH SAW juga tersenyum. mungkin memang tidak ada orang tua yang berkenan menikahkan putrinya dengan julaibib.
pada hari berikutnya, ketika bertemu dengan julibib BAGINDA RASULLAH SAW,
menanyakan hal yang sama .
"julaibib , tidakkah engkau menikah?"
julaibib memberikan jawaban yang sama.di hari ketiga, sang NABI menggamit lengan julaibib dan membawanya ke rumah salah seorang pemuka anshar.

"aku ingin menikahkan putri kalian," kata BAGINDA RASULULLAH SAW kepada si empunya rmah.

"betapa indahnya dan betapa berkahnya ," begitu si wali menjawab pinangan beliau lantaran mengira bahwa BAGINDA RASULULLAH SAW bakal menjadi calon menantunya .
"duhai RASULULLAH ,ini sungguh akan menjadi cahaya yang menyingkirkan temaram di rumah kami."

"tetapi bukan untukku," kata BAGINDA RASULULLAH SAW .
"kupinang putri kalian untuk julaibib."

"julaibib?" tanya ayah sang gadis dengan nada sangat terkejut.
"ya ..... untuk julaibib ,"jawb beliau.

"ya RASULULLAH,saya harus meminta pertimbangan istri saya untuk hal ini ," kata sahabat anshar tadi sembari menarik nafas berat .ia pun berdiskusi dengan istrinya .

"dengan julaibib?" istrinya kaget.
"bagaimana mungkin ? julaibib berwajah buruk ,tidak bernasab,tidak berkabilah,tidak berpangkat ,dan tidak berharta .
demi ALLAH,tidak! tidak akan pernah putri kita menikah dengan julaibib!"

di tengah perdebatan itu, tiba-tiba putri mereka berkata dari balik tirai ,
"siapa yang meminta?"


sahabat anshar dan istrinya menjelaskan kepada putri mereka bahwa yang meminang BAGINDA NABI SAW.
"apakah kalian hendak menolak permintaan RASULULLAH? DEMI ALLAH,kirim aku padanya,DEMI ALLAH karna RASULULLAH yang meminta,maka dia tiada akan membawa kehancuran dan kerugian bagiku".

sang wanita yang sholehah lalu mebaca ayat firman ALLAH SWT berikut:


yang artinya : "dan tidaklah patut bagi laki-laki mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin,apabila ALLAH dan RASUL-NYA telah menetapkan suatu ketetapan,akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. barang siapa mendurhakai ALLAH dan RASUL-NYA maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata."
(QS. AL AHZAB :36)

BAGINDA NABI SAW tertunduk , kemudian berdoa untuk wanita sholehah itu, "YA ALLAH , limpahkanlah kebaikan kepadanya dalam limpahan berkah. jangan kau jadikan hidupnya payah dan bermasalah."

wanita anshar itu sangat yakin,seperti apapun rupa julaibib,ia adalah lelaki yang di rekomendasikan BAGINDA RASULULLAH SAW. ia pasti hebat, berkualitas dan mempunyai keimanan yang luar biasa.segala yang di pilihkan ALLAH SWT dan RASULNYA pasti yang terbaik . 


LOYALITAS SALAH 1 SAHABAT RASULULLAH SAW YANG BERNAMA JULAIBIB RA..


ternyata benar adanya.tampang julaibib boleh pas-pasan,tapi kualitas pribadinya berani di adu.kualitas iman julaibib tidak sesederhana penampilannya,sungguh sangat luar-biasa.
terbaca dari dialognya bersama BAGINDA RASULULLAH SAW saat ditawari untuk menikah.
waktu itu julaibib berkata, "wahai RASULULLAH ,aku ini lelaki yang tidak laku."
BAGINDA RASULULLAH SAW langsung menjawab, " tapi kamu laku disisi ALLAH."

keimanan dan loyalitas julaibib kepada islam teruji setelah dirinya menikah .
tak lama setelah melangsungkan akad nikah, ia dihadapkan dengan pilihan yang sulit .
ia diajak BAGINDA RASUL SAW pergi berjihad di medan uhud.
tentu tak dapat dibayangkan ,jejaka yang telah lama merindukan untuk menikah dan akhirnya bisa menikah,harus memenuhi seruan jihad.belumlah puas ia menikmati madu kebersamaan dengan sang istri ,kini laga jihad telah menantinya..............
manakah yang akan dipilih julaibib ,bersenang-senang dengan wanita yang telah lama ia dambakan atau ikut berperang bertaruh nyawa bersama BAGINDA RASULULLAH SAW?


  Bujukan nafsu duniawi teramat kuat ,akan tetapi julaibib adalah sahabat berhati emas. ia memilih meninggalkan istri jelitanya demi turut menegakkan panji BAGINDA RASUL SAW di gunung uhud.


dengan semangat berkobar,ia memanggul pedangnya dan terjun ke medan pertempuran .

selesai perang uhud, BAGINDA RASULULLAH SAW mengumpulkan para sahabatnya.

"kalian kehilangan siapa hari ini ?" tanya BAGINDA RASULULLAH SAW.
sebagian sahabat menjawab , "kami kehilangan hamzah!"
ada yang berkata ,"kami kehilangan mus'ab!"
yang lain berkata, "kami kehilangan yaman !"
ada pula yang mengatakan , "kami kehilangan amr bin jamuh!"

mendengar semua itu BAGINDA NABI SAW malah berkata ,
"aku kehilangan julaibib! carilah julaibib sekarang !"
para sahabat mencari julaibib sampai akhirnya mereka menemukanya tergeletak diantara tujuh mayat kaum musyrikin .
para sahabat mengabarkan kepada BAGINDA RASULULLAH SAW
bahwa julaibib meninggal diantara tujuh kaum musyrikin .
dia membunuh tujuh orang musyrikin ,kemudian dia terbunuh sebagai syahid sejati.

dia adalah bagian dariku ,dan aku bagian darinya!
dia adalah bagian dariku ,dan aku bagian darinya!
dia adalah bagian dariku ,dan aku bagian darinya!

begitulah SABDA BAGINDA RASULULLAH SAW menanggapi kabar gugurnya julaibib .
betapa beruntungnya sahabat yang satu ini .
ia di abaikan orang-orang,akan tetapi mendapat tempat khusus di hati BAGINDA RASUL SAW.